Bank Perkreditan Rakyat yang biasa disingkat dengan BPR adalah salah satu jenis bank yang dikenal melayani golongan pengusaha mikro, kecil dan menengah dengan lokasi yang pada umumnya dekat dengan tempat masyarakat yang membutuhkan.
PT BPR BUMI SEDIAGUNA didirikan oleh Hj. Wantini dihadapan Notaris Notaris Raharti Sudjardjati, SH oleh Hj. Wantini. Seperti tertuang pada Akta Pendirian No.87 tanggal 23 Januari 1989 dan telah menapat pengesahan Menteri Kehakiman sesuai Surat Keputusannya Nomor C2-6215.HT.01.01-TH.89 tanggal 14 Juli 1989.
Setelah didirikan PT. BPR. Bumi Sediaguna mengantongi ijin usaha dari Menteri Keuangan melalui Keputusan Nomor KEP.143/KM.13/1989 tanggal 18 September 1989, sehingga dengan ijin usaha yang sudah ada PT. BPR. BUMI SEDIAGUNA mulai beroperasi menjalankan usaha Bank Perkreditan Rakyat pada tanggal 18 September 1989. PT. BPR. Bumi Sediaguna menjalankan usaha jasa dibidang perbankan dengan mengkhususkan pada perkreditan rakyat yang meliputi usaha menghimpun dana dan menyalurkan pinjaman kepada masyarakat. Tempat kedudukan usaha PT.BPR. Bumi Sediaguna kantor Pusat terletak di Jl. Raya Kalimati No.27 Kelurahan Kalimati Kecamatan Adiwerna Kabupaten Tegal, sedangkan untuk Kantor Cabang berada di Pekalongan tepatnya di Jl. Urip Sumoharjo No.107 Kelurahan Pringlangu Kecamatan Pekalongan Barat, Pekalongan. Untuk Kantor Kas berada di Jalan Raya Lebaksiu Lor No.12 Kelurahan Lebaksiu Kabuaten Tegal.
Sejak awal berdirinya PT. BPR.Bumi Sediaguna mengalami perubahan yang terakhir oleh Notaris Eva Novi Pahlawanita, SH, MKn yang termuat dalam Akta No.105 tertanggal 05,Desember 2016 yang mendapat pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor AHU-0146934.AH.01.11.TAHUN 2016 tanggal 08 Desember 2016 dan persetujuan dari kantor Otoritas Jasa Keuangan Surat Nomor S-52/KO.034/2017 tanggal 21 Maret 2017.
Didirikannya BPR BUMI SEDIAGUNA yang berlokasi di Ibukota Kecamatan Adiwerna Kabupaten Tegal dimaksud ikut berpartisipasi dalam rangka mengatasi kendala/ kesulitan ekonomi yang dihadapi pengusaha kecil untuk menuju ekonomi kreatif di tingkat pedesaan antara lain :
- Membantu masyarakat melalui jasa perbankan, walaupun bagi masyarakat pedesaan belum semuanya dapat dilayani kebutuhannya oleh Bank Umum dan BPR sampai sekarang.
- Membantu berbagai kegiatan usaha untuk menuju ekonomi kreatif agar masyarakat pedesaan dapat berkembang / meningkat yaitu dengan memberi bantuan modal dan menampung simpanan dari masyarakat pedesaan sehingga dapat mengubah minset/ pola pikir masyarakat dalam membangun kerja sama dengan PT BPR Bumi Sediaguna.
Wilayah / Geografis
Kecamatan Adiwerna merupakan daerah dataran rendah yang berada di salah satu bagian wilayah Kabupaten Tegal, terdiri dari 20 desa dengan jumlah penduduk terdapat kurang lebih 120 juta jiwa.
Batas Wilayah
Sebelah Utara : Wilayah Kecamatan Talang
Sebelah Timur : Wilayah Kecamatan Tarub dan Pangkah
Sebelah Selatan : Wilayah Kecamatan Slawi
Sebelah Barat : Wilayah Kecamatan Dukuhwaru dan Jatibarang Brebes
Letak Kecamatan Adiwernat sangat strategis karena berada di tengah jalur ekonomi bagi masyarakat sekitarnya, terutama dengan ditunjang sarana angkutan umum dan jalan raya yang saling menghubungkan antara perbatasan Kota Tegal, Kecamatan Slawi, Balapulang, Ketanggungan dan Brebes bagian Timur.
POLA PEREKONOMIAN DAERAH :
Mengingat makin berkembang dan meningkatnya pembangunan di Adiwerna tidak mustahil akan mengalami perkembangan tata kota antara lain pelebaran jalan raya sebagai prasarana transportasi dan pembenahan tempat perdagangan umum seperti toko-toko dan pasar-pasar. Dilihat dari peta ekonomi daerah kecamatan Kramat merupakan daerah agraris dimana sektor pertanian sangat dominan dan sangat potensial untuk berkembang. Namun demikian sektor perdagangan ikut terpacu meningkat dan berkembang sesuai kemajuan. Hal ini tidak terlepas dari peningkatan produksi pertanian yang mulai membaik. Sektor industri masih sangat kecil dibandingkan dengan kedua sektor tersebut diatas. Sektor lainnya seperti buruh, pegawai dan lain-lainnya cukup memungkinkan untuk diajak kerja sama. Sarana dan prasarana yang ada cukup menunjang kegiatan usaha perekonomian, yaitu semakin membaiknya sarana jalan banyaknya angkutan umum yang beroperasi di wilayah Adiwerna,disamping itu sarana telekomunikasi telah terbangun dengan baik yang memungkinkan untuk saling bertegur sapa dengan masyarakat ,pedagang, petani untuk menarik bekerjasama dengan memasarkan produk yang disediakan oleh BPR.
LEMBAGA KEUANGAN PERBANKAN di Adiwerna terdapat 7 BPR dan 15 Bank Umum termasuk Bank Umum Syariah. Adanya banyak Bank Umum dan BPR di Adiwerna disebabkan karena daerah Adiwerna merupakan daerah yang potensial bagi perbankan. Keberadaan PT BPR BUMI SEDIAGUNA di Kecamatan Adiwerna sangat membantu masyarakat yang membutuhkan jasa perbankan, terutama masyarakat yang belum terjangkau oleh Bank Umum secara keseluruhan. Dengan makin bertambahnya lembaga perbankan di Kecamatan Adiwerna tetapi keberadaan BPR BUMI SEDIAGUNA di Adiwerna masih sangat dibutuhkan oleh masyarakat yang membutuhkan jasa perbankan, terutama masyarakat pedesaan yang belum tertangani/ mengenal lembaga perbankan .
GAMBARAN UMUM KONDISI PT BPRBUMI SEDIAGUNA
STATUS PERUSAHAAN.
1) Nama : PT BPR BUMI SEDIAGUNA
2) Kedudukan : Desa Kalimati Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal
3) Status usaha : PT sesuai akte Notaris Akta Pendirian No.87 tanggal 23 Januari 1989, pengesahan Menteri Kehakiman sesuai Surat Keputusannya Nomor C2-6215.HT.01.01-TH.89 tanggal 14 Juli 1989.
4) Bidang usaha : Menjalankan usaha jasa perbankan dengan mengkhususkan pada Perkreditan Rakyat.